TEMPO Interaktif, Surakarta - Persiba Bantul akhirnya menjadi juara Divisi Utama Liga Indonesia musim 2010/2011. Kepastian itu didapat seusai mengalahkan Persiraja Banda Aceh dalam partai final yang digelar di Stadion Manahan Solo, Rabu, 25 Mei 2011.
Persiba Bantul unggul tipis 1-0 atas Persiraja Banda Aceh, dengan gol tunggal tercipta lewat sundulan kepala Wahyu Wiji Astanto pada menit ke-45.
Kapten Persiba tersebut menyundul masuk bola hasil umpan tendangan bebas Slamet Nurcahyo. Di babak pertama permainan kedua tim relatif berimbang. Kedua tim saling bergantian menyerang dan membahayakan gawang lawan. Seperti tendangan bebas Slamet di menit ke-11 yang mengenai tiang gawang Persiraja.
Babak kedua, tepatnya di menit ke-49, tendangan bebas Fortune Udo susah payah ditepis kiper Persiraja Yudha Andika. Menit 56, Persiraja berhasil mencetak gol. Tapi gol tersebut dianulir wasit Jimmy Napitupulu karena terlebih dahulu terjadi offside.
Persiraja kembali mengancam gawang Persiba ketika tendangan bebas Diallo Abdullaye Djibril harus ditepis kiper Wahyu Tri Nugroho sambil menjatuhkan diri.
Dua kali Persiba mendapat kesempatan menambah gol saat tendangan Fortune Udo di menit 68 melayang di atas mistar. Sementara di menit 79, tendangan Fortune tipis menyamping di sisi kanan gawang.Hingga peluit akhir dibunyikan, kedudukan tidak berubah untuk keunggulan Persiba 1-0 atas Persiraja.
Persiba pun menjuarai Divisi Utama dan berhak atas piala dan hadiah uang Rp 500 juta. Kedua tim juga dipastikan promosi ke Liga Super musim depan.
UKKY PRIMARTANTYOPersiba Bantul unggul tipis 1-0 atas Persiraja Banda Aceh, dengan gol tunggal tercipta lewat sundulan kepala Wahyu Wiji Astanto pada menit ke-45.
Kapten Persiba tersebut menyundul masuk bola hasil umpan tendangan bebas Slamet Nurcahyo. Di babak pertama permainan kedua tim relatif berimbang. Kedua tim saling bergantian menyerang dan membahayakan gawang lawan. Seperti tendangan bebas Slamet di menit ke-11 yang mengenai tiang gawang Persiraja.
Babak kedua, tepatnya di menit ke-49, tendangan bebas Fortune Udo susah payah ditepis kiper Persiraja Yudha Andika. Menit 56, Persiraja berhasil mencetak gol. Tapi gol tersebut dianulir wasit Jimmy Napitupulu karena terlebih dahulu terjadi offside.
Persiraja kembali mengancam gawang Persiba ketika tendangan bebas Diallo Abdullaye Djibril harus ditepis kiper Wahyu Tri Nugroho sambil menjatuhkan diri.
Dua kali Persiba mendapat kesempatan menambah gol saat tendangan Fortune Udo di menit 68 melayang di atas mistar. Sementara di menit 79, tendangan Fortune tipis menyamping di sisi kanan gawang.Hingga peluit akhir dibunyikan, kedudukan tidak berubah untuk keunggulan Persiba 1-0 atas Persiraja.
Persiba pun menjuarai Divisi Utama dan berhak atas piala dan hadiah uang Rp 500 juta. Kedua tim juga dipastikan promosi ke Liga Super musim depan.
sumber:www.tempointeraktif.com
No comments:
Post a Comment